
Tens of thousands of 'apps' - individual programmes that can be downloaded to the phone and do everything from recognising music playing in a bar to guiding tourists around a city - have been developed for the iPhone since it was launched in early 2007.
The ability to combine audio, video, text and data files with an Internet connection to a central website has helped create a much-improved language learning device, says entrepreneur Chris Lonsdale.
'The technology allows you to have all the elements in one place and gives you new insights (into how you can learn languages),' said Mr Lonsdale, whose app is a six-month course for Chinese people to learn English.
Yep...buat yg satu ini saya benar2 merasakan keuntungan memiliki iPhone :D (sambil utak atik apps 'kamus' Mandarin di iPhone). Bahasa Mandarin yang menantang aja bisa dipelajari dengan cara ini, gimana dengan bahasa Indonesia yaa?? hihi...waa bisa sepi pasar nih! :D
Tapi inovasi lain juga banyak, bukan hanya inovasi dalam belajar bahasa. Bisa anda bantu sebutkan contoh lainnya??? ;D
5 komentar:
hi mbak pha kabar? lama gak berkunjung kesini, semoga dalam keadaan sehat ya
kalau Indonesia mah yang menantang bukan bahasanya, tapi orang-orangnya...qkqkqqkqkh
Di Indonesia jauh lebih menantang harga IPhone-nya, Dyah :)) 12 juta baru bisa bawa pulang! Edan!!!
Di Indonesia jauh lebih menantang harga IPhone-nya, Dyah :)) 12 juta baru bisa bawa pulang! Edan!!!
Lidya, kabar baik cuma kemarin2 sibuk dg urusan sesuap nasi hihi. Nanti ya saya jalan2 k tempatmu!
Ragil, begitu ya...org indonesia menantaNg ya? Kalo diberitahu sering mbulet ya? Hahaha
Neng...waduh mimpi apa mendpt kehormatan dikunjungi nih. Iya emang dengar2 harganya segitu. Gila deh...lrbi hila lg masi byk jg org yg mau punya! Adoooiii...bangkrut deh kalau saya mah!
Posting Komentar