Senin, 07 April 2008

DICARI ... PENGGANTI PM

Baru2 ini koran lokal memuat hasil wawancara mereka dengan Perdana Menteri Lee Hsien Loong. Pembicaraan seputar regenerasi...beliau sedang cari bibit unggul yg bisa dijadikan penggantinya nanti.

"I have found some people, but we want the best possible team" kata beliau

Beliau sedang urgently seeking talent, baik dari lingkungan pemerintah maupun profesional. Baru-baru ini seorang pengacara senior top di Singapura dirangkul ke dalam arus pemerintahan, tentunya juga salah satu strategi beliau membentuk tim yg kuat ya.

Berhubung Singapura itu negara kecil, salah satu cara PM Lee (mungkin orang2nya lah ya) mencari orang2 berbakat yg akan direkrut ke dalam pemerintahan dimulai dari bangku sekolah, tepatnya ketika para bibit unggul ini mulai masuk universitas, lanjut ke postgraduate, phd, karir mereka dst dst. Hohoho...serius ya. Well they have to, bahkan dengan begini pun mereka masih kekurangan tenaga ahli di berbagai bidang, bisa dilihat dari banyaknya foreign talents yg sekarang menyerbu kota Singa ini. Tentunya mencari bibit unggul di bidang politik ya sulit juga ya?

Menurut PM Lee, para bibit unggul ini biasanya butuh 2-3 term pemerintahan untuk bisa perform dan siap jadi pemimpin yg matang. Jadi sekitar 10 tahun. Memang mereka pandai2 dan bisa belajar dengan cepat...tapi "there's alot to be learnt" kata beliau.
Dan sudah bukan rahasia lagi (karena diberitakan kok di media masa) gaji pegawai negeri di sini bukan main bagusnya, disertai dengan segala 'perks'nya. Gak kalah dengan gaji para CEO perusahaan swasta di bidang finance, hukum dll. Lah...iyalah..kalau bayaran gak bagus, mana mau para profesional yg sudah sukses di bidang mereka mau diajak terjun ke dunia politik.

Tentu bagus strategi ini, karena yg saya perhatikan benar2 di sini, pemerintah (dan orang2nya) semua benar2 bekerja untuk rakyat dan negara. Gak ada yg cari uang untuk mereka sendiri (ehm...tanpa berkeinginan menyindir).

Indonesia? Hm...susah mau mulai dari mana ngomongnya ya. Mau pake strategi bayar tinggi, dari mana uangnya?
Mau pake strategi ngetap bibit unggul dari jaman sekolah, walah...mutu pendidikan di Indo (lain kalo di luar ya) gak bisa dijadikan standar.
Bibit unggul diminta belajar selama 2-3 term pemerintahan? Walaaw...tiap term aja orangnya ganti-ganti terus! Gimana mau belajar coba.

JAdi...kalau anda (merasa sebagai) bibit unggul, di sini ada lowongan loh, menjadi pengganti PM!

:)

1 komentar:

Anonim mengatakan...

link exchange with me

Popular Posts